Description
Teknologi Survei dan Pemetaan Spasial Lingkungan Pertanian Industrial Lahan Vulkanik di Indonesia
BAB 1. Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
1.2 Tujuan dan Manfaat Buku
1.3 Ruang Lingkup dan Batasan Studi
1.4 Konteks Pertanian di Wilayah Vulkanik Indonesia
BAB 2. Dasar-dasar Teknologi Geospasial
2.1 Pengertian dan Ruang Lingkup Geospasial
2.2 Komponen Teknologi Geospasial
2.3 Sistem Informasi Geografis (SIG)
2.4 Penginderaan Jauh (Remote Sensing)
2.5 Global Navigation Satellite System (GNSS) dan Pemetaan Presisi
2.6 UAV/Drone dan Teknologi Sensor
BAB 3. Karakteristik Pertanian di Wilayah Vulkanik
3.1 Karakteristik Geologi dan Vulkanologi
3.2 Sifat Fisik dan Kimia Tanah Vulkanik
3.3 Potensi dan Risiko Pertanian Vulkanik
3.4 Pola Pemanfaatan Lahan Pertanian di Kawasan Vulkanik
3.5 Dampak Bencana Vulkanik pada Pertanian
BAB 4. Metodologi Survei dan Pemetaan Spasial
4.1 Teknik Survei Topografi dan Geodetik
4.2 Akuisisi Data dengan Penginderaan Jauh
4.3 Pengolahan dan Analisis Data Spasial
4.4 Validasi dan Kalibrasi Data
4.5 Standar dan Akurasi Pemetaan
BAB 5. Pemanfaatan Sistem Informasi Geografis (SIG) dalam Pertanian
5.1 Fungsi SIG dalam Manajemen Lahan
5.2 Analisis Spasial untuk Pengambilan Keputusan
5.3 Integrasi Data SIG dengan Data Pertanian
5.4 Visualisasi Data dan Pelaporan
BAB 6. Penginderaan Jauh untuk Monitoring Pertanian
6.1 Jenis dan Sumber Citra Satelit
6.2 Teknik Pengolahan Citra untuk Analisis Tanah dan Vegetasi
6.3 Deteksi Perubahan Lahan dan Kualitas Tanah
6.4 Pemantauan Kesehatan Tanaman dan Produktivitas
6.5 Studi Kasus Penginderaan Jauh di Pertanian Vulkanik
BAB 7. Aplikasi UAV (Drone) dalam Pertanian Vulkanik
7.1 Teknologi UAV dan Sensor Pendukung
7.2 Akuisisi Data dengan UAV
7.3 Pengolahan dan Analisis Data UAV
7.4 Contoh Implementasi di Wilayah Vulkanik
7.5 Tantangan dan Peluang Penggunaan UAV
BAB 8. Penggunaan GNSS dan Teknologi Peta Digital
8.1 Prinsip Kerja GNSS
8.2 Aplikasi GNSS dalam Survei Pertanian
8.3 Sistem Pemetaan Digital dan Mobile GIS
8.4 Integrasi GNSS dengan Teknologi Lain
8.5 Studi Kasus dan Evaluasi Akurasi
BAB 9. Pertanian Industrial di Wilayah Vulkanik
9.1 Definisi dan Karakteristik Pertanian Industrial
9.2 Model Manajemen Lahan Skala Besar
9.3 Peran Teknologi Geospasial dalam Efisiensi Produksi
9.4 Dampak Lingkungan dan Pengelolaan Risiko
9.5 Studi Kasus Pertanian Industrial Vulkanik
BAB 10. Pertanian Presisi dan Optimalisasi Produksi
10.1 Konsep Precision Agriculture
10.2 Sensor dan Teknologi Pengukuran Lapangan
10.3 Pengelolaan Irigasi dan Nutrisi Berbasis Data Spasial
10.4 Otomatisasi dan Pengendalian Hama Terpadu
10.5 Evaluasi Kinerja dan Keuntungan
BAB 11. Pengelolaan Risiko dan Mitigasi Bencana Vulkanik
11.1 Karakteristik Risiko Vulkanik pada Pertanian
11.2 Peran Teknologi Geospasial dalam Mitigasi Bencana
11.3 Sistem Peringatan Dini dan Pemantauan Aktivitas Vulkanik
11.4 Strategi Adaptasi dan Manajemen Risiko
11.5 Contoh Implementasi di Wilayah Rawan Bencana
BAB 12. Integrasi Data Geospasial dengan Sistem Informasi Pertanian
12.1 Penggabungan Data Spasial dan Non-Spasial
12.2 Basis Data dan Infrastruktur Informasi Pertanian
12.3 Model Simulasi dan Prediksi Produksi
12.4 Pemanfaatan Big Data dan Cloud Computing
12.5 Implementasi Smart Farming