Availability: In Stock

Perencanaan Destinasi Pariwisata: Strategi, Implementasi, dan Keberlanjutan

SKU: N/A

Rp200,000Rp250,000

Perencanaan Destinasi Pariwisata: Strategi, Implementasi, dan Keberlanjutan

Bab 1: Pengantar Perencanaan Destinasi Pariwisata

Bab 2: Konsep Dasar Destinasi Pariwisata

Bab 3: Siklus Hidup Destinasi Pariwisata (Tourism Area Life Cycle)

Bab 4: Pendekatan dalam Perencanaan Pariwisata

Bab 5: Analisis Situasi Destinasi

Bab 6: Penentuan Visi, Misi, dan Tujuan Destinasi

Bab 7: Strategi Pengembangan Produk Wisata

Bab 8: Penataan Ruang Destinasi Wisata

Bab 9: Infrastruktur dan Aksesibilitas Pariwisata

Bab 10: Kelembagaan dan Tata Kelola Destinasi

Bab 11: Partisipasi Masyarakat dalam Perencanaan

Bab 12: Aspek Lingkungan dalam Perencanaan

Bab 13: Perencanaan Ekonomi dan Investasi Pariwisata

Bab 14: Strategi Promosi dan Branding Destinasi

Bab 15: Monitoring dan Evaluasi Rencana Destinasi

 

Noted : Jika bab tidak bisa dipilih berarti sudah dipesan oleh penulis lain, silahkan pilih bab lainnya.

Description

Perencanaan Destinasi Pariwisata: Strategi, Implementasi, dan Keberlanjutan

Bab 1. Pengantar Perencanaan Destinasi Pariwisata

1.1 Definisi dan Ruang Lingkup Perencanaan Destinasi
1.2 Pentingnya Perencanaan dalam Pengembangan Destinasi
1.3 Tujuan dan Manfaat Perencanaan Destinasi
1.4 Konteks Global dan Lokal dalam Perencanaan Destinasi
1.5 Tantangan dalam Perencanaan Destinasi Pariwisata

Bab 2. Konsep Dasar Destinasi Pariwisata

2.1 Pengertian dan Komponen Destinasi
2.2 Klasifikasi Destinasi Pariwisata
2.3 Faktor Penentu Keberhasilan Destinasi
2.4 Konsep Daya Tarik dan Daya Dukung Destinasi
2.5 Peran Destinasi dalam Pembangunan Pariwisata Nasional

Bab 3. Siklus Hidup Destinasi Pariwisata (Tourism Area Life Cycle)

3.1 Konsep dan Model Siklus Hidup Destinasi
3.2 Tahapan dalam Siklus Hidup Destinasi: Eksplorasi, Pembangunan, Konsolidasi, dan Deklinasi
3.3 Faktor yang Mempengaruhi Siklus Hidup Destinasi
3.4 Manajemen Destinasi pada Setiap Tahapan Siklus Hidup
3.5 Studi Kasus Destinasi yang Mengalami Perubahan Siklus Hidup

Bab 4. Pendekatan dalam Perencanaan Pariwisata

4.1 Pendekatan Top-Down vs Bottom-Up dalam Perencanaan
4.2 Pendekatan Berbasis Komunitas dalam Perencanaan Destinasi
4.3 Pendekatan Partisipatif dan Stakeholder Mapping
4.4 Perencanaan Pariwisata Berkelanjutan
4.5 Keberagaman Pendekatan dalam Konteks Global dan Lokal

Bab 5. Analisis Situasi Destinasi

5.1 Metode Pengumpulan Data untuk Analisis Situasi
5.2 Analisis SWOT dalam Perencanaan Destinasi
5.3 Analisis Pesaing dan Benchmarking
5.4 Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Destinasi
5.5 Faktor Eksternal yang Mempengaruhi Perencanaan Destinasi

Bab 6. Penentuan Visi, Misi, dan Tujuan Destinasi

6.1 Penyusunan Visi dan Misi Destinasi
6.2 Keterkaitan Visi dengan Tujuan Pembangunan Pariwisata
6.3 Menentukan Tujuan yang SMART (Specific, Measurable, Achievable, Relevant, Time-bound)
6.4 Peran Stakeholder dalam Penyusunan Visi dan Misi

Bab 7. Strategi Pengembangan Produk Wisata

7.1 Pengembangan Produk Wisata Berdasarkan Kebutuhan Pasar
7.2 Inovasi dalam Produk Wisata: Pengembangan Tematik dan Spesifik
7.3 Penyusunan Rencana Pengembangan Produk Wisata
7.4 Kolaborasi dengan Sektor Swasta dan Masyarakat
7.5 Analisis Keberhasilan Pengembangan Produk Wisata

Bab 8. Penataan Ruang Destinasi Wisata

8.1 Konsep Penataan Ruang dan Destinasi Pariwisata
8.2 Prinsip-prinsip Penataan Ruang yang Berkelanjutan
8.3 Pengelolaan Ruang Publik dan Privasi dalam Destinasi
8.4 Regulasi dan Kebijakan Penataan Ruang
8.5 Perencanaan Infrastruktur dan Zonasi untuk Pengelolaan Wisata

Bab 9. Infrastruktur dan Aksesibilitas Pariwisata

9.1 Peran Infrastruktur dalam Pengembangan Destinasi
9.2 Transportasi dan Aksesibilitas: Land, Sea, Air
9.3 Kebutuhan Infrastruktur Pendukung seperti Energi dan Telekomunikasi
9.4 Pengelolaan Infrastruktur Berkelanjutan

Bab 10. Kelembagaan dan Tata Kelola Destinasi

10.1 Struktur Organisasi dalam Pengelolaan Destinasi
10.2 Peran Pemerintah, Swasta, dan Masyarakat dalam Tata Kelola
10.3 Manajemen Destinasi dan Koordinasi Lintas Sektor
10.4 Penguatan Kapasitas Sumber Daya Manusia
10.5 Evaluasi Tata Kelola dan Kelembagaan Destinasi

Bab 11. Partisipasi Masyarakat dalam Perencanaan

11.1 Konsep Partisipasi dalam Pengembangan Destinasi
11.2 Teknik dan Metode Partisipasi Masyarakat
11.3 Keterlibatan Masyarakat Lokal dalam Perencanaan dan Pengelolaan
11.4 Pemberdayaan Komunitas melalui Pariwisata

Bab 12. Aspek Lingkungan dalam Perencanaan

12.1 Pengelolaan Lingkungan dalam Pariwisata Berkelanjutan
12.2 Dampak Pariwisata terhadap Lingkungan Alam
12.3 Konservasi dan Perlindungan Keanekaragaman Hayati
12.4 Penataan dan Pengelolaan Lingkungan Perkotaan dan Alam
12.5 Regulasi Lingkungan dalam Perencanaan Destinasi

Bab 13. Perencanaan Ekonomi dan Investasi Pariwisata

13.1 Analisis Ekonomi dalam Pengembangan Destinasi
13.2 Pembiayaan dan Investasi dalam Pariwisata
13.3 Model Ekonomi Berkelanjutan di Destinasi Wisata
13.4 Analisis Dampak Ekonomi Pariwisata bagi Komunitas
13.5 Kerjasama dengan Investor dan Sektor Swasta

Bab 14. Strategi Promosi dan Branding Destinasi

14.1 Konsep Branding dan Pemasaran Destinasi
14.2 Pengembangan Kampanye Promosi Destinasi
14.3 Penggunaan Media Sosial dalam Pemasaran Destinasi
14.4 Kolaborasi dengan Industri Pariwisata Global
14.5 Evaluasi Efektivitas Kampanye Promosi

Bab 15. Monitoring dan Evaluasi Rencana Destinasi

15.1 Metode Monitoring dalam Perencanaan Destinasi
15.2 Evaluasi Keberhasilan Pengembangan Destinasi
15.3 Indikator Keberlanjutan Destinasi
15.4 Perbaikan Berkelanjutan dalam Perencanaan Destinasi
15.5 Pengukuran Dampak Pariwisata terhadap Masyarakat dan Lingkungan