Availability: In Stock

Pertanian Regeneratif: Restorasi Ekosistem Melalui Pertanian

SKU: N/A

Rp200,000

Bab 1: Krisis Lingkungan dan Kebutuhan akan Pertanian Regeneratif (Basuki)

Bab 2: Filosofi & Prinsip Inti Pertanian Regeneratif (Evert Y Hosang)

Bab 3: Ilmu Tanah sebagai Fondasi Pertanian Regeneratif

Bab 4: Ekosistem dan Biodiversitas Pertanian

Bab 5: Teknik Penutupan Tanah (Soil Cover)

Bab 6: Sistem Tanpa Olah Tanah (No-Till Farming)

Bab 7: Polikultur dan Agroforestri (Ade Sumiahadi)

Bab 8: Integrasi Ternak dan Pertanian

Bab 9: Pengelolaan Air Berbasis Ekosistem

Bab 10: Pengendalian Hama Alami (Istiqomah)

Bab 11: Pemulihan Lahan Terdegradasi

Bab 12: Teknologi Pendukung Pertanian Regeneratif

Bab 13: Adaptasi Pertanian Regeneratif untuk Berbagai Agroekosistem

Bab 14: Pertanian Regeneratif dan Perubahan Iklim

Bab 15: Model Ekonomi Pertanian Regeneratif

 

Noted : Jika bab tidak bisa dipilih berarti sudah dipesan oleh penulis lain, silahkan pilih bab lainnya.

Description

**Pertanian Regeneratif: Restorasi Ekosistem melalui Pertanian**

Bab 1: Krisis Lingkungan dan Kebutuhan akan Pertanian Regeneratif
1.1 Definisi Krisis Lingkungan Global
1.2 Dampak Degradasi Lingkungan pada Sistem Pertanian Tradisional
1.3 Faktor-faktor Penyebab Krisis Ekosistem
1.4 Keterbatasan Model Pertanian Konvensional
1.5 Urgensi Transformasi Menuju Pertanian Regeneratif

Bab 2: Filosofi & Prinsip Inti Pertanian Regeneratif
2.1 Sejarah Pemikiran dan Evolusi Pertanian
2.2 Prinsip-prinsip Etis dan Ekologis
2.3 Konsep Regenerasi dan Keberlanjutan
2.4 Hubungan Simbiotik antara Manusia dan Alam
2.5 Implementasi Nilai-Nilai Regeneratif dalam Praktik Lapangan

Bab 3: Ilmu Tanah sebagai Fondasi Pertanian Regeneratif
3.1 Peran Tanah dalam Ekosistem Pertanian
3.2 Struktur, Fungsi, dan Dinamika Tanah
3.3 Mikroorganisme Tanah dan Siklus Nutrien
3.4 Teknik Memperbaiki dan Memelihara Kesuburan Tanah
3.5 Metode Pemantauan Kesehatan Tanah

Bab 4: Ekosistem dan Biodiversitas Pertanian
4.1 Definisi Ekosistem Pertanian
4.2 Pentingnya Biodiversitas bagi Stabilitas Ekosistem
4.3 Hubungan Interspesifik dalam Lahan Pertanian
4.4 Strategi Pemeliharaan dan Peningkatan Keanekaragaman Hayati
4.5 Studi Kasus Integrasi Biodiversitas dalam Pertanian

Bab 5: Teknik Penutupan Tanah (Soil Cover)
5.1 Konsep dan Fungsi Penutupan Tanah
5.2 Jenis Tanaman Penutup dan Pemilihannya
5.3 Teknik Mulsa, Biochar, dan Material Organik Lainnya
5.4 Dampak Penutupan Tanah terhadap Erosi dan Kelembaban
5.5 Implementasi dan Manajemen Penutupan Tanah di Lapangan

Bab 6: Sistem Tanpa Olah Tanah (No-Till Farming)
6.1 Sejarah dan Prinsip Dasar No-Till Farming
6.2 Perbandingan dengan Metode Pengolahan Tanah Tradisional
6.3 Dampak No-Till terhadap Struktur dan Kesuburan Tanah
6.4 Tantangan dan Solusi Implementasi No-Till
6.5 Studi Kasus Keberhasilan No-Till Farming

Bab 7: Polikultur dan Agroforestri
7.1 Konsep Polikultur dan Keunggulan Diversifikasi
7.2 Dasar-dasar Agroforestri dan Integrasi Pohon
7.3 Sinergi Tanaman, Tanaman Penutup, dan Pohon
7.4 Manfaat Ekologis dan Ekonomi dari Sistem Terpadu
7.5 Rancangan dan Pengelolaan Polikultur-Agroforestri

Bab 8: Integrasi Ternak dan Pertanian
8.1 Konsep Sistem Agroekologi Terpadu
8.2 Peran Ternak dalam Daur Ulang Nutrien
8.3 Teknik Pengelolaan Ternak dalam Model Regeneratif
8.4 Interaksi antara Ternak dan Tanaman
8.5 Evaluasi Dampak Integrasi Ternak terhadap Kesehatan Tanah

Bab 9: Pengelolaan Air Berbasis Ekosistem
9.1 Dasar-dasar Pengelolaan Air di Lahan Pertanian
9.2 Strategi Irigasi Berbasis Alam dan Konservasi Air
9.3 Peran Vegetasi dalam Pengaturan Sirkulasi Air
9.4 Teknik Pengumpulan dan Penyimpanan Air Hujan
9.5 Inovasi Teknologi untuk Efisiensi Penggunaan Air

Bab 10: Pengendalian Hama Alami
10.1 Metodologi Biologis dalam Pengendalian Hama
10.2 Peran Predator, Parasit, dan Agen Biokontrol
10.3 Konsep Pengendalian Hama Terpadu (IPM)
10.4 Teknik Penggunaan Fitosida Alami
10.5 Strategi Monitoring dan Evaluasi Populasi Hama

Bab 11: Pemulihan Lahan Terdegradasi
11.1 Pengertian dan Identifikasi Lahan Terdegradasi
11.2 Teknik Reklamasi dan Restorasi Tanah
11.3 Peran Vegetasi dalam Pemulihan Ekosistem
11.4 Pendekatan Multi-disipliner dalam Reklamasi Lahan
11.5 Contoh Studi Kasus dan Model Pemulihan Berhasil

Bab 12: Teknologi Pendukung Pertanian Regeneratif
12.1 Inovasi Teknologi dalam Modernisasi Pertanian
12.2 Penggunaan Sensor dan Monitoring Kondisi Tanah
12.3 Teknologi Informasi: Aplikasi dan Platform Digital
12.4 Automasi dan Mekanisasi Ramah Lingkungan
12.5 Integrasi Data untuk Pengelolaan Sumber Daya Pertanian

Bab 13: Adaptasi Pertanian Regeneratif untuk Berbagai Agroekosistem
13.1 Identifikasi Berbagai Jenis Agroekosistem
13.2 Variabilitas Kondisi Lingkungan dan Tantangan Lokal
13.3 Strategi Adaptasi Praktis untuk Berbagai Kondisi
13.4 Model Implementasi Regional dan Lokal
13.5 Evaluasi Kinerja dan Pembelajaran dari Lapangan

Bab 14: Pertanian Regeneratif dan Perubahan Iklim
14.1 Dampak Perubahan Iklim terhadap Pertanian
14.2 Peran Pertanian Regeneratif dalam Mitigasi Emisi
14.3 Adaptasi Sistem Pertanian terhadap Kondisi Iklim Ekstrem
14.4 Tanah sebagai Sink Karbon dan Perannya dalam Klimatologi
14.5 Kebijakan dan Strategi Global dalam Menghadapi Perubahan Iklim

Bab 15: Model Ekonomi Pertanian Regeneratif
15.1 Konsep Ekonomi Berkelanjutan dalam Pertanian
15.2 Analisis Biaya, Manfaat, dan Investasi
15.3 Model Bisnis Inovatif dan Rantai Nilai
15.4 Dukungan Kebijakan dan Insentif Ekonomi
15.5 Prospek Pasar dan Strategi Pemasaran Produk Regeneratif