Description
Perencanaan Destinasi Pariwisata: Strategi, Implementasi, dan Keberlanjutan
Bab 1. Pengantar Perencanaan Destinasi Pariwisata
1.1 Definisi dan Ruang Lingkup Perencanaan Destinasi
1.2 Pentingnya Perencanaan dalam Pengembangan Destinasi
1.3 Tujuan dan Manfaat Perencanaan Destinasi
1.4 Konteks Global dan Lokal dalam Perencanaan Destinasi
1.5 Tantangan dalam Perencanaan Destinasi Pariwisata
Bab 2. Konsep Dasar Destinasi Pariwisata
2.1 Pengertian dan Komponen Destinasi
2.2 Klasifikasi Destinasi Pariwisata
2.3 Faktor Penentu Keberhasilan Destinasi
2.4 Konsep Daya Tarik dan Daya Dukung Destinasi
2.5 Peran Destinasi dalam Pembangunan Pariwisata Nasional
Bab 3. Siklus Hidup Destinasi Pariwisata (Tourism Area Life Cycle)
3.1 Konsep dan Model Siklus Hidup Destinasi
3.2 Tahapan dalam Siklus Hidup Destinasi: Eksplorasi, Pembangunan, Konsolidasi, dan Deklinasi
3.3 Faktor yang Mempengaruhi Siklus Hidup Destinasi
3.4 Manajemen Destinasi pada Setiap Tahapan Siklus Hidup
3.5 Studi Kasus Destinasi yang Mengalami Perubahan Siklus Hidup
Bab 4. Pendekatan dalam Perencanaan Pariwisata
4.1 Pendekatan Top-Down vs Bottom-Up dalam Perencanaan
4.2 Pendekatan Berbasis Komunitas dalam Perencanaan Destinasi
4.3 Pendekatan Partisipatif dan Stakeholder Mapping
4.4 Perencanaan Pariwisata Berkelanjutan
4.5 Keberagaman Pendekatan dalam Konteks Global dan Lokal
Bab 5. Analisis Situasi Destinasi
5.1 Metode Pengumpulan Data untuk Analisis Situasi
5.2 Analisis SWOT dalam Perencanaan Destinasi
5.3 Analisis Pesaing dan Benchmarking
5.4 Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Destinasi
5.5 Faktor Eksternal yang Mempengaruhi Perencanaan Destinasi
Bab 6. Penentuan Visi, Misi, dan Tujuan Destinasi
6.1 Penyusunan Visi dan Misi Destinasi
6.2 Keterkaitan Visi dengan Tujuan Pembangunan Pariwisata
6.3 Menentukan Tujuan yang SMART (Specific, Measurable, Achievable, Relevant, Time-bound)
6.4 Peran Stakeholder dalam Penyusunan Visi dan Misi
Bab 7. Strategi Pengembangan Produk Wisata
7.1 Pengembangan Produk Wisata Berdasarkan Kebutuhan Pasar
7.2 Inovasi dalam Produk Wisata: Pengembangan Tematik dan Spesifik
7.3 Penyusunan Rencana Pengembangan Produk Wisata
7.4 Kolaborasi dengan Sektor Swasta dan Masyarakat
7.5 Analisis Keberhasilan Pengembangan Produk Wisata
Bab 8. Penataan Ruang Destinasi Wisata
8.1 Konsep Penataan Ruang dan Destinasi Pariwisata
8.2 Prinsip-prinsip Penataan Ruang yang Berkelanjutan
8.3 Pengelolaan Ruang Publik dan Privasi dalam Destinasi
8.4 Regulasi dan Kebijakan Penataan Ruang
8.5 Perencanaan Infrastruktur dan Zonasi untuk Pengelolaan Wisata
Bab 9. Infrastruktur dan Aksesibilitas Pariwisata
9.1 Peran Infrastruktur dalam Pengembangan Destinasi
9.2 Transportasi dan Aksesibilitas: Land, Sea, Air
9.3 Kebutuhan Infrastruktur Pendukung seperti Energi dan Telekomunikasi
9.4 Pengelolaan Infrastruktur Berkelanjutan
Bab 10. Kelembagaan dan Tata Kelola Destinasi
10.1 Struktur Organisasi dalam Pengelolaan Destinasi
10.2 Peran Pemerintah, Swasta, dan Masyarakat dalam Tata Kelola
10.3 Manajemen Destinasi dan Koordinasi Lintas Sektor
10.4 Penguatan Kapasitas Sumber Daya Manusia
10.5 Evaluasi Tata Kelola dan Kelembagaan Destinasi
Bab 11. Partisipasi Masyarakat dalam Perencanaan
11.1 Konsep Partisipasi dalam Pengembangan Destinasi
11.2 Teknik dan Metode Partisipasi Masyarakat
11.3 Keterlibatan Masyarakat Lokal dalam Perencanaan dan Pengelolaan
11.4 Pemberdayaan Komunitas melalui Pariwisata
Bab 12. Aspek Lingkungan dalam Perencanaan
12.1 Pengelolaan Lingkungan dalam Pariwisata Berkelanjutan
12.2 Dampak Pariwisata terhadap Lingkungan Alam
12.3 Konservasi dan Perlindungan Keanekaragaman Hayati
12.4 Penataan dan Pengelolaan Lingkungan Perkotaan dan Alam
12.5 Regulasi Lingkungan dalam Perencanaan Destinasi
Bab 13. Perencanaan Ekonomi dan Investasi Pariwisata
13.1 Analisis Ekonomi dalam Pengembangan Destinasi
13.2 Pembiayaan dan Investasi dalam Pariwisata
13.3 Model Ekonomi Berkelanjutan di Destinasi Wisata
13.4 Analisis Dampak Ekonomi Pariwisata bagi Komunitas
13.5 Kerjasama dengan Investor dan Sektor Swasta
Bab 14. Strategi Promosi dan Branding Destinasi
14.1 Konsep Branding dan Pemasaran Destinasi
14.2 Pengembangan Kampanye Promosi Destinasi
14.3 Penggunaan Media Sosial dalam Pemasaran Destinasi
14.4 Kolaborasi dengan Industri Pariwisata Global
14.5 Evaluasi Efektivitas Kampanye Promosi
Bab 15. Monitoring dan Evaluasi Rencana Destinasi
15.1 Metode Monitoring dalam Perencanaan Destinasi
15.2 Evaluasi Keberhasilan Pengembangan Destinasi
15.3 Indikator Keberlanjutan Destinasi
15.4 Perbaikan Berkelanjutan dalam Perencanaan Destinasi
15.5 Pengukuran Dampak Pariwisata terhadap Masyarakat dan Lingkungan